note: Ibadah yang dimaksud disitu Ibadah
Mu'amalah/Amal shalehah.
HANYA ALLAH SWT DAN RASULULLAH SAWW YANG MENGETAHUI
HAKIKAT IMAM ALI AS
Lihat video al Nebras:
Rasulullah saww said: “The strike of Ali at Khandaq is
the greater than all the worship of all Men and Jinn”
قال رسول الله (ص): “يا علي, لم يعرف الله الاّ انا و انت, و لم يعرفني الاّ الله و انت, ولم يعرفك الاّ الله و انا”
.
Rasulullah saww bersabda: ” wahai Ali, tidak ada yang
mengetahui Allah swt (secara hakiki) kecuali aku dan kamu, dan tidak ada yang
mengetahui tentang aku kecuali Allah swt dan kamu, serta tidak ada yang
mengetahui tentangmu kecuali Allah swt dan aku.”
.
Menurut hadis di atas kita ketahui bahwa sungguh mustahil
untuk kita mengetahui seberapa besar kedudukan Imam Ali as disisi Allah swt dan
kedudukan beliau as disisi Rasulullah saww tanpa bantuan ayat-ayat al-quran dan
hadis-hadis Rasulullah saw.
.
قال الله سبحانه و تعالی: “ولسوف يعطيك ربّك فترضی” 1.
.
Allah swt berfirman didalam surat al-dhuha ayat 5:
“dan sungguh Tuhanmu akan memberimu karuniaNya sampai Kamu puas/ ridha.”
.
Rasulullah saww adalah kekasih Allah swt (habibullah).
Beliau saw adalah makhluk Allah swt yang paling sempurna. Dan tidak ada satu makhlukpun
yang dapat mencapai derajat kesempurnaan yang telah beliau saww capai. Oleh
karenanya Allah swt akan memberi kepadanya karuniaNya sampai beliau merasa puas
dan ridha.
.
Tidak ada satu Nabipun yang menerima pemberian dari
Allah swt sebesar pemberian Allah swt kepada Nabi besar Muhammad saww, karena
setiap pemberian Allah swt kepada para Nabi as selain Nabi Muhammad saww
memiliki batasan. Akan tetapi pemberian Allah swt kepada Nabi besar Muhammad
saww batasannya adalah kepuasan dan keridhaan Beliau saww atau dalam kata lain
tidak ada batasan di dalam pemberian tersebut.
.
Lalu apakah pemberian Allah swt terhadap Nabi saww
tersebut?
Kalau kita meneliti al-Quran maka kita akan
mendapatkan jawaban tersebut. dan jawaban tersebut hanya satu dan itu terdapat
didalam surat al-kautsar ayat pertama.
.
قال الله سبحانه و تعالی : “انّا أعطيناك الكوثر”. “
.
sesungguhnya kami
telah memberimu al-Kautsar.”
.
Ayat di atas
menjelaskan tentang pemberian Allah swt, dan itu tidak lain adalah al-Kautsar.
Lalu apakah
al-Kautsar tersebut?
Para mufasir
al-quran, dan para ahli hadis serta para ahli sejarah menerangkan bahwa
al-Kautsar tidak lain adalah Fatimah Az Zahra.
.
Dan kalau kita
melihat sejarah hidup sayidatina Fatimah as, maka kita akan melihat bahwa banyak
dari pembesar-pembesar qu raish ingin melamar beliau as, termasuk khalifah
pertama dan kedua, akan tetapi Rasulullah saww menolak mereka satu per satu.
Akan tetapi ketika Imam Ali as melamarnya Rasulullah saww menerimanya bahkan
Rasulullah saww bersabda : “Sesungguh nya Allah swt telah menyuruhku untuk
menikahkan Fatimah dengan Ali.
.
” (المعجم
الكبيرللطبراني
– كنزالعمال
– معجم
الزوائد
– فيض
القدير-
الصواعق
المحرقة)dan
juga di buku(ذخائر العقبى)
.
Maka sungguh benar perkataan cucu Rasulullah saww Abu
Abdillah as:
.
“لولا انّ الله تبارك و تعالی خلق أمير المؤمنين لفاطمة ما كان لها كفو علی وجه الارض”
.
Jikalau Allah swt tidak menciptakan Amirul Mu’minin
(Ali ibn Abi Talib as) untuk Fatimah, maka tidak akan ada kufu/pendamping
baginya di atas Bumi ini.
.
Fatimah adalah al-Kautsar.
.
Fatimah adalah pemberian Allah swt terbesar dan
terbaik bagi Nabi Muhammad saww, maka Hanya orang terbaiklah yang dapat
memilikinya. Dan dialah Ali ibn Abi Talib as.
*
قال الله: “مطاع ثم أمين”
.
al-Takwir: 21
.
“yang ditaati lagi
dipercaya”.
.
Ayat di atas
menerangkan tingkat kedudukan malaikat jibril, yang mana Jibril as adalah
malaikat yang ditaati oleh para malaikat yang lain, dan Jibril as adalah paling
mulianya malaikat serta paling agungnya mereka.
.
Akan tetapi ketika
melihat hadis mi’raj kita akan mengetahui seberapa besar kedudukan Nabi saww
dibandingkan dengan kedudukan Malaikat Jibril as (paling mulianya malaikat).
Di dalam hadis
mi’raj disebutkan bahwa sesampainya Rasulullah saww dan malaikat Jibril di
Sidratul Muntaha, Jibril as berkata kepada Nabi saw: “wahai Muhammad, pergilah
kamu (ke derajat berikutnya) sendiri”.
.
Kemudian Nabi saww
berkata kepada Jibril: “wahai saudaraku Jibril, apakah didalam keadaan seperti
ini kau akan meninggal kanku sendiri?”
Maka Jibril as
berkata: “jika aku julurkan ujung jariku (kederajat selanjutnya) maka aku akan
terbakar.”
.
Malaikat Jibril
yang kita ketahui sebagai malaikat yang paling mulia dan paling agung serta dia
adalah malaikat yang ditaati oleh malaikat yang lain, akan tetapi ketika sampai
di Sidratul Mun taha beliau as tidak mampu maju dan naik ke derajat yang lebih
tinggi, akan tetapi Nabi Muhammad saww maju dan naik ke derajat lebih tinggi.
Rasulullah saww adalah makhluk Allah swt yang meraih kedudukan tertinggi disisi
Allah swt dan tidak ada orang sebelumnya yang meraih kedudukan tersebut, dan
tidak akan ada orang yang akan meraihnya.
.
Setelah kita
melihat kedudukan Nabi saww yang begitu tinggi, marilah kita tengok seberapa
besar kedudukan Imam Ali as disisi Allah swt dan Nabi saww.
.
قال
رسول
الله
(ص):
“يا
علي,
لم
يعرف
الله
الاّ
انا
و
انت,
و
لم
يعرفني
الاّ
الله
و
انت,
ولم
يعرفك
الاّ
الله
و
انا”
.
Rasulullah saw
bersabda: ” wahai Ali, tidak ada yang mengetahui Allah swt (secara hakiki)
kecuali aku dan kamu, dan tidak ada yang mengetahui tentang aku kecuali Allah
swt dan kamu, serta tidak ada yang mengetahui tentangmu kecuali Allah swt dan
aku.”
.
Sesuai hadis di
atas, wajib bagi kita untuk bertanya kepada al-Quran(firman Allah swt) seberapa
besar kedudukan Imam Ali as disisi Allah swt dan Nabi saww.
Allah swt telah menerangkan kedudukan beliau as di
dalam ayat al-mubahalah
.
قال الله: “قل ندع ابناءنا و ابناءكم و نساءنا و نساءكم و أنفسنا و أنفسكم”
.
Para ulama ahlu sunnah seperti penulis kitab asbabun
nuzul, penulis kitab sahih muslim, penulis kitab sahih trimidzi dan para Ulama
ahlu sunnah lainnya serta para Ulama syiah mengatakan bahwa أنفسانا adalah Amirul Mu’minin Ali ibn Abi Talib as.
Rasulullah saww juga bersabda : “Sesungguhnya Ali
adalah dariku dan aku darinya dan dia adalah pemimpin para mu’min setelah ku”
.
(صحيح الترمذي – مسند احمد ابن حنبل – مسند ابي داود – خصائص نسائي – كنزالعمال – الرياض النضرة)
.
Jadi sungguh jelas kedudukan beliau as disisi Allah
swt dan Nabi saww. Beliau adalah orang termulia setelah Nabi saww.
*
قال الله سبحانه و تعالى:”ولقد فضّلنا بعض النبيين على بعض”
.
Allah swt berfirman dalam al-Quran: ” Dan sungguh kami
telah mengutamakan sebagian para nabi atas sebagian yang lain.”
Kita semua mengetahui bahwa setiap Nabi as adalah
ma’sum dan ketaatan kepada seluruh Nabi as adalah kewajiban bagi seluruh umat
manusia. Akan tetapi bersamaan dengan itu Allah swt
mengutamakan sebagian dari mereka atas sebagian yang lain.
.
Seperti halnya kalau
kita lihat kita akan menemukan sebagian Nabi bukan ulul azmi dan sebagian yang
lain adalah ulul azmi.
Dan kalau kita
tengok keadaan para Imam kita, maka kita akan menemukan hukum diatas juga
berlaku diantara mereka as, yakni Allah swt mengutamakan sebagian para Imam
atas sebagian yang lain.
.
Dan hal ini bisa
kita lihat dari perkataan Nabi saww dan perkataan Aimmah(para Imam) itu
sendiri.
.
قال
رسول
الله
(ص):”
إنّ
الحسن
و
الحسين
سيّدا
شباب
اهل
الجنّة
و
ابوهما
خير
منهماز”
.
Rasulullah saww
bersabda: “Sesungguhnya al-Hassan dan al-Hussein adalah para pemimpin pemuda
surga, dan ayahnya lebih utama dari mereka berdua.”
.
Hadis ini sungguh
jelas menerangkan kedudukan Imam Ali as dari kedudukan para pemimpin pemuda
surga. Kita semua menge tahui bahwa Imam Ali dan al-Hassan serta al-Hussein,
mereka semua adalah para Imam kita dan mereka adalah Ahlulbayt Nabi saww. Akan
tetapi bersamaan dengan itu Allah swt melaluli lisan Rasulullah saww
mengutamakan Imam Ali dari al-Hassan dan al-Hussein.
Sekarang mari kita
lihat apa perkataan para Imam as tentang kedudukan Amirul Mu’minin as.
.
سؤل
الباقر(ع):”
يابن
رسول
الله
من
منكم
كأمير
المؤمنين
في
عبادته؟”
قال(ع):”من
منّا
كأمير
المؤمنين
في
عبادته؟”
” قل
من
منّا
يشبه
أمير
المؤمنين
في
عبادته!
ولا
فينا
احد
إلاّ
ابيّ
السجّاد
كان
يشبه
جدّي
أمير
المؤمنين.”
.
Imam Bagir as
pernah ditanya: “wahai putra Rasulullah, siapakah dari kalian (aimmah/para imam
as) yang sama seperti Amirul Mu’minin dalam ibadahnya?” setelah mendengar
pertanyaan ini beliau as menjawab : “siapa dari kami yang sama seperti Amirul
Mu’minin dalam ibadahnya?” kemudian Beliau as melanjutkan perkataannya
“bertanyalah siapa dari kami yang menyerupai Amirul Mu’minin dalam ibadahnya!
Dan tidak ada dari kami satupun yang menyerupai Amirul Mu’minin as dalam
ibadahnya kecuali ayahku As-Sajjad dialah yang menyerupai kakekku Amirul
Mu’minin as dalam ibadahnya.”
.
Riwayat di atas
menerangkan bahwa hanya Imam As-Sajjad lah yang menyerupai Amirul Mu’minin
dalam ibadahnya.
Lalu seberapa besarkah keserupaan yang ada diantara
ibadah As-Sajjad as dengan ibadah Amirul Mu’minin as?
Sebelum menjawab pertanyaan ini marilah kita lihat
sekilas ten tang As-Sajjad as.
.
Imam As-Sajjad as memiliki panggilan As-Sajjad tak
lain disebab kan banyaknya sujud dan banyaknya ibadah yang Beliau as la kukan.
Dan dalam riwayat yang masyhur disebutkan bahwa Imam As-Sajjad dalam sehari
semalam mengerjakan solat seribu rekaat. Dan kemasyhuran beliau as dalam ibadah
tercatat dalam kitab-kitab ahlu sunnah juga.
.
Sekarang ini ketika kita sudah mengetahui betapa besar
ibadah yang dilakukan oleh Imam As-Sajjad, maka marilah kita lihat se berapa
besar keserupaan yang ada diantara ibadah beliau as dan ibadah kakeknya Amirul
Mu’minin as.
Didalam riwayat disebutkan bahwa:
.
سؤل السّجّاد:”يابن رسول الله اين عبادتك من عبادة اميرالمؤمنين؟”
قال (ع):”و الله, كالقطر في بحر المحيط”
.
Imam Sajjad as pernah diatanya : “wahai putra
Rasulullah, dimanakah ibadahmu dari ibadah kakekmu Amirul Mu’minin Ali Ibn Abi
Talib?(yakni seberapa keserupaan yang ada di antara ibadah As-Sajjad dan ibadah
Amirul Mu’minin as).”
Imam Sajjad as menjawab: ” Demi Allah, seperti satu
tetes air dida lam lautan samudera.”
Imam Ja’far as pernah berkata:
.
“اعلم انّ أميرالمؤمنين أفضل عند الله من الأئمة كلّهم وله ثواب أعمالهم”
.
“ketahuilah sesungguhnya Amirul Mu’minin lebih utama
disisi Allah swt dari para Imam seluruhnya, dan dia memiliki pahala seperti
pahala mereka/para Imam seluruhnya.”
Mungkin banyak
orang yang heran atas kedudukan beliau as yang sangat tinggi.
Akan tetapi, hal
ini sudah dijelaskan oleh Rasulullah saww dalam perang khandaq.
.
قال
رسول
الله
(ص):”ضربة
علي
لعمرو
يوم
الخندق
تعدل
عبادة
الثقلين”
.
Rasulullah saw
bersabda:
” pukulan Ali
kepada Amr diperang khandaq sama seperti ibadah seluruh makhluk.”
Dari sini kita bisa
mengetahui bahwa tidak ada orang yang bisa menyamai kedudukan Amirul Mu’minin
as (tentu saja selain Rasu lulla saww, sebab Imam Ali pernah berkata bahwa
dirinya adalah salah satu dari budak-budak Muhammad saww. Jadi derajat
Rasulullah saww sangat jauh diatas derajat Imam Ali as.)
.
Kita semua tahu
bahwa pukulan beliau as hanya 2 atau 3 detik dari umurnya. Kalau 3detik dari
umur beliau sudah menyamai iba dah seluruh makhluk, bagaimana dengan
ibadah-ibadah beliau yang lain. lalu seberapa besarkah keseluruhan ibadah
beliau da lam seluruh umurnya. Maka tidak ada satu orangpun yang tahu kecuali
Allah swt dan RasulNya saww. Sungguh hal ini sesuai dengan perkataan Rasulullah
saww ini:
.
قال
رسول
الله
(ص):
“يا
علي,
لم
يعرف
الله
الاّ
انا
و
انت,
و
لم
يعرفني
الاّ
الله
و
انت,
ولم
يعرفك
الاّ
الله
و
انا”
.
Rasulullah saww
bersabda: ” wahai Ali, tidak ada yang mengeta hui Allah swt (secara hakiki)
kecuali aku dan kamu, dan tidak ada yang mengetahui tentang aku kecuali Allah
swt dan kamu, serta tidak ada yang mengetahui tentangmu kecuali Allah swt dan
aku.”
Dan Rasulullah saww juga bersabda:
.
“إنّ الله جعل لأخي علي بن ابي طالب فضائل لا يحصي عددها غيره…”
.
“Sesungguhnya Allah swt telah memberikan kepada
saudaraku Ali ibn Abi Talib keutamaan-keutamaan yang tidak ada yang bisa
menghitung jumlahnya kecuali Dia sendiri…..”
.
Insyallah hari demi hari kita mendapatkan rizeki untuk
bisa menge tahui keutamaan-keutamaan beliau as dan mendapatkan syafa atnya
kelak di hari akhir…
.
Sumber: Mutiara
Hikmah AhlulBait
Billahi fi sabililhaq
hsndwsp
Acheh - Sumatra
di
Ujung Dunia
Billahi fi sabililhaq
hsndwsp
Acheh - Sumatra
di
Ujung Dunia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar